Postingan

UJUNG PERPISAHAN

Haha lucu ya... Aku yang tidak tau apa yang sebenernya terjadi.  Kesalahan ap yang telah kuperbuat,hingga membuatmu begitu marah pada hari itu.  Yang aku ingat aku hanya ingin kamu sedikit mengerti bagaimana menjadi aku, setelah sekian hari aku mencoba mengerti pada kondisi dan sikapmu. Aku hany sedikit butuh saran darimu atas sedikit masalahku hari itu.  Namun, siapa sangka itu membuat kita ada pada ujung perpisahan.  Membuatmu melontarkan kata untuk ku menyerah pada kita.  Wanita mana yang sanggup menahan sakit disaat seperti itu? Ketika kamu sekalipun berpikir aku wanita kuat, nyatanya aku tak sekuat itu.  Air mata itu sudah tak terbendung lagi,semenjak malam kamu sudah tak peduli,ditambah lagi kamu yang memintaku menyerah.  Aku kira kita benar benar telah usai, setelah diam tanpa mengalah yang terjadi.  Aku kira kamu benar benarakan pergi meninggalkanku dengan keadaan seperti ini.  Aku yang rapuh dan tak berdaya.  Ternyata waktu masih berpihak. Kamu yang tiba tiba datang kerumahku

AKU, KAMU DAN JARAK KITA

Aku mulai lelah dengan jarak ini. Jarak yang kadang membuatku takut bahwa kamu akan berpaling.  Selalu.  Selalu saja seperti itu. Seperti tak ada hal lain yang menjadi sebab kita bertengkar.  Kau ingat bagaimana dulu kita pernah begitu berteman dengan jarak? Sampai akhirnya jarak menjadi alasan mengapa kamu pergi. Aku tidak takut itu terjadi yang aku takut, aku yang terlanjur kecewa karena itu semua dan memutuskan untuk tidak kembali lagi. Aku hanya takut pada itu semua.  Setiap rindu panjang ini selalu ingin berujung temu.  Namun waktu tak sempat menginginkan bertamu. 

AKU DAN...

Boleh sedikit cerita? Sebenernya dulu gatau mau buat apa bikin halaman blog ini. Seingatku dulu ada teman yang memberi tau bahwa dari menulis kita bisa mendapatkan uang, tapi jujur aku ga pernah paham bagaimana caranya, dan juga kurang telaten dalam hal menanti. Pada akhirnya halaman blog ini kadang aku buat sebagai tempat untuk berbagi kisah. Sama kayak sekarang, aku pengen cerita, tapi aku berpikir apa yang ingin ku ceritakan? Semuanya masih sama seperti biasanya, hambar tanpa penyedap. Kadang aku berpikir aku tidak bergunatapi kadang mereka seakan sangat membutuhkanku. Ya, mereka, mereka yang sedari kecil merawatku. Kadang kecewa, kadang marah, kadang bersyukur,semuanya selalu kadang kadang. Entah aku yng selalu merasa kurangatau karena memang merak yang selalu begitu. Tapi aku kadang juga tidak sanggup menghadapi dengan bahu tegarkadang aku juga rapuh, sedikit menjatuh dan mulai terisak. Entahlah apa yang salah, namun aku tidak pernah suka bagaimana cara mereka mendidikkku. 

KAMU DAN SORE ITU

Gambar
Aku kira kamu hanya bayang, ternyata kamu benar benar nyata. Malam itu kulihat kamu berdiri dengan sangat tampan, namun aku juga tidak bisa memungkiri bahwa aku sedikit kesal padamu waktu itu. Namun, kamu yang membuatku kesal ternyata adalah orang yang bertahan lama denganku. Kamu tau? Apa bedamu dengan makhluk lain? Kamu mampu membuat aku tidak bisa berlama marah dan kecewa, dan kamu itu unik untukku. Aku mencintaimu karena hal yabg tak pernah aku tau. Aku tidak tau kenapa aku bisa mencintaimu, aku juga tidak tau kenapa semesta memilihkanmu untukku. Yang aku tau, bersama denganmu adalah sebuah bahagia. Yang aku tau berada di dekatmu adalah kehangatan yang nyata.  Hingga senja sore itu mengharuskan aku pergi ke meninggalkanmu tanpa permisi, tanpa berpamitan, tanpa mengucapkan "sampai jumpa". keadaan memaksaku untuk tetap dia tanpa kabar, untuk tetap rindu tanpa temu. Selalu ada harap semoga di hari esok ada kabar baik darimu untukku. Setiap senja sore itu selalu a